Jumat, 23 Agustus 2013

Teknik Cara Beternak Kelinci Flamish Giant


Teknik Cara Beternak Kelinci - Siapa yang tak pernah melihat binatang lucu ini? Ya, kelinci memang merupakan salah satu hewan yang asyik untuk dipelihara, selain bentuknya yang lucu dan menggemaskan, kelinci ternyata juga menyimpan prospek yang luar biasa untuk dibudidayakan. Hal ini dikarenakan dari tahun ke tahun permintaan kelinci pedaging maupun sebagai binatang peliharaan semakin meningkat.
Di Indonesia Peternakan Kelinci masih sangat sedikit. Peluang usaha untuk peternakan kelinci masih sangat terbuka lebar, baik itu untuk konsumsi maupun untuk jenis kelinci hias. Untuk kelinci konsumsi kita tahu bahwa daging kelinci memiliki rasa unik dilidah, bahkan rasanya lebih enak dan gurih dibandingkan daging sapi ataupun daging kambing. Dengan kolestrol yang lebih rendah dibandingkan daging sapi maupun kambing membuat kelinci menjadi sangat ideal untuk dikonsumsi. Daging kelinci pun memiliki jumlah protein yang tidak kalah dengan daging sapi maupun daging kambing. Salah satu kelinci yang paling cocok untuk diternakan adalah kelinci jenis Flame. 
Kelinci flamish giant adalah salah satu kelinci yang terbesar yang ada di permukaan bumi ini. Berat ukuran standar kelinci ini sekitar 6,7 kg (induk betina) dan 8,7 kg (induk jantan). Dengan panjang sekitar 20 inci atau setara dengan 50 cm. ukuran ini merupakan ukuran normal kelinci flemish giant dewasa. Sedangkan untuk ukuran berat minimal kelinci famish giant adalah 6,3 kg dan maksimalnya 12 kg.
Oleh karena itu bagi anda yang tertarik untuk beternak kelinci bisa melakukan langkah-langkah berikut :
1. Kandang 
Diusahakan jangan berdekatan dengan kandang hewan peliharaan lain sperti sapi, kambing, ayam, dll. Ukuran kandang dengan lebar kebelakang 70-80 cm, lebar kesamping 100-120 cm dan untuk ukuran tinggi kandang cukup dengan 70 cm. Bahan untuk membuat kandang kelinci Flames Giant bisa dari kawat galvanis, kawat loket yang sudah dilapisi dengan cat, kayu dan bambu. Untuk bagian alas kandang anda bisa menggunakan bambu (sangat tidak disarankan menggunakan kawat), dan jangan sampai bekas makanan dan air kencing menumpuk di alas kandang, karena bisa menjadi sumber penyakit bagi kelinci itu sendiri. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam pembuatan kandang, seperti Sirkulasi Udara Lancar, Aman dari Predator, Suhu Ideal 21 derajat celcius dan Lama Pencahayaan ideal 12 ja.
2. Pakan
Pakan untuk kelinci Flamish Gaint anda bisa menggunakan rerumputan (loseh, Sintrong, dll), dedaunan hijau (daun lamtoro, turi, dll) atau bahkan buah-buahan yang bisa anda dapatkan dengan mudah (wortel, pisang, dll).
Hal Yang Perlu diperhatikan
  1. Kandang kelinci harus aman dari berbagai cuaca seprti panas, dingi, lembab, dan angin.
  2. lantai kandang kelinci harus selalu dalam keadaan kering dan nyaman bagi kelinci.
  3. jangan masukkan terlalu banyak kelinci dalam kandang yang sempit.
  4.  jangan memberikan makanan yang baru keluar dari kulkas.
  5. jangan memberi sayur segar kepada kelinci, sebaiknya diberikan dalam keadaan layu. Ini ditujukan untuk menghindari kelinci kejang-kejang dan mencret.
  6. sebaiknya biarkan kelinci kita dilepas dihalaman sambil diberi makan dan dimasukkan kandang lagi pada sore hari.
  7. untuk kelinci muda, sebaiknya jangan terlalu sering digendong karena bisa membuat kelinci stres.

6 komentar:

  1. berati tidak perlu didalam kandang terus menerus yaaa

    BalasHapus
  2. terimakasih atas infonya, jangan lupa kunjungan baliknya di portalkelinci.blogspot.com

    BalasHapus
  3. Kalau mau beli sapihan/indukan flemis giant dimana pak

    BalasHapus